Magnetic Testing merupakan suatu pengujian non destruktif yang mampu mengukur tanpa memerlukan banyak persiapan kondisi (objek). Untuk tujuan inilah perangkat NDT digunakan. Alat-alat ini melakukan pengukuran tanpa intervensi fisik ke dalam objek. Berikut perangkat NDT utama: penganalisis logam, detektor cacat, pengukur ketebalan, penguji kekerasan, perangkat X-ray, dsb.
Aplikasi Alat Uji Magnetik
Perangkat uji magnetik seperti Gaussmeter (Magnetometer) Novotest digunakan secara primer untuk menguji objek yang dibuat dari bahan feromagnetik, yang secara nyata mengubah sifat magnetiknya di bawah pengaruh medan magnetik eksternal. Selama pengujian jenis ini, magnetisasi (penempatan objek uji ke dalam medan magnet) diharuskan. Pembacaan informasi dilakukan dengan penampang melintang penuh dari sampel (objek) atau permukaan bentuknya. Bergantung pada tugas khusus uji non destruktif, tipe bahan uji, produktifitas yang dibutuhkan dari metode, perbedaan parameter informatif utama dapat digunakan. Berikut, parameter informatif yang paling umum: Gaya koersif, magnetisasi, induksi (induksi residu), permeabilitas, intensitas, efek barkhausen.